Senin, 10 September 2012

Dulu dan Sekarang..


Dulu, kamu masih mengingatnya kan ? dulu kita berdua sudah sama-sama sepakat untuk berbahagia hingga akhir nanti.
 Dulu, kamu masih mengingatnya kan ? dulu aku sudah menaruh harapan besarku untuk nanti masa depanku bersamamu. Dulu juga kita sudah sama-sama saling membicarakan bahwa bila nanti kita akan menua bersama dan kamu, juga aku (kita) akan sama-sama berbagi dalam suka juga pun duka. Dulu memang begitu judul hubungan kita, sampai-sampai aku tak pernah membayangkan wajah K.E.H.I.L.A.N.G.A.N itu seperti apa.

 Hingga tiba momentnya, moment yang tak pernah aku membayangkan sebelumnya ini akan  terjadi tapi tidak denganmu karena kamu sendiri sudah membayangkannya duluan bahwa  hal ini akan terjadi juga. Ya, kehilangan. Aku kehilanganmu untuk yang pertama kali juga yang terakhir kalinya.
Dan alasanku kehilanganmu hanya sederhana saja, kamu mengkhianatiku. (terima kasih). Kamu berpura-pura selama lebih dari 2 tahun ini beracting dengan peran terbaikmu. Kamu selama ini berpura-pura mengatakan seribu  janji, planing kedepan dan hal  ini juga itu yang bisa kupercaya begitu saja. Kamu hebat bukan? Dan sialnya aku terjebak dalam dimensi kebohonganmu ini.

Dan wanita itu yang sekarang terjabak dalam pelukanmu aku begitu sungguh menyesalinya. Bukan karena cemburu, tidak. Aku sudah melewati masa krisis dengan cemburu, kesal terhadap kisah ini, yang sekarang aku sesali ialah karena wanita itu sungguh bodoh mengambil dan jatuh cinta kepada seorang pembohong sepertimu. Dan setidaknya sekarang aku sudah bisa menebak bahwa wanita mana lagi yang akan jadi pusat pengkhianatanmu.

Jadi sekarang kamu tak perlu mengkhawatirkan bagaimana dengan situasi hatiku. Hatiku sudah baik-baik saja sekarang. Aku sudah melupakan tanggal pernikahan kita, aku sudah mengcancel undangan pernikahan kita yang tinggal sebulan lagi akan di cetak. Aku juga sudah meminta pihak keluarga untuk membatalkan gedung yang sudah di booking dari 4 bulan yang lalu dan aku sudah menyumbangkan gaun pengantinku yang kamu beli dengan harga yang ‘waow’ itu dengan memajangkannya di salon teman terdekatku. Itu menarik bukan ? setidaknya sekarang aku sudah merasa teramat legah saat harus terlepas dari bayang-bayangmu. 

Dan sekarang aku mencabut kalimat terakhirku dulu yang berkata bahwa kamu adalah masa depanku. Sekarang bukan !  Saat itu aku begitu naif sampai berkata seperti itu padamu. Sekarang kamu sudah menjadi bagian masa laluku dan aku mengutukmu untuk hadir kembali di dalam pikiranku. Kamu pergilah sekarang, jika kamu meninggalkanku dengan alasan ingin bahagia maka aku juga sama demikian, aku akan berbahagia untuk merayakan pengkhianatanmu itu. Dan kamu tahu sekarang Aku bahagia tanpamu.. Sungguh.

12 komentar:

  1. Berbahagialah ditinggalkannya. Karena kamu terbebas dari seorang pembohong. Dan insyaallah kamua akan lebih bahagia lagi nantinya.

    BalasHapus
  2. berdinamika menentukan pilihan
    untuk mendapatkan yang sejati
    adalah sangat bijak
    kenangan tetap ada wajar adanya
    bahagia tanpanya adalah jawaban yang nyata

    BalasHapus
  3. sediih... Objek "aku" emang gak pantes sama "kau" di sini. Pasti si "Aku" dapet yang lebih baik lagi nanti... :D Ya gak Aii

    BalasHapus
  4. /Mmm.. sangat mengharukan ya,, memang jgn percya penuh trhadap laki2, tapi ya gmna lagi klo udah terjadi,, yang sabar aja ya hadapin ini semua, pasti kamu lebih bahagia tanpi dy, amien..

    BalasHapus
  5. /Mmm.. kisah yang sgt sedih bgt, sudah beli baju pengantin, sudah cetak undangan tinggal sebulan lagi,, wah ternyata gagal semua,, yg tambah ya sob psti kmu akan mndapat yg lebih baik lagi nanti na.

    #salam kenal sob :D

    BalasHapus
  6. syukurnya, ketahuan dia pura2 sebelum nikah, klo pas nikah hadeeehh... gak bisa nay bayangin dahh..

    BalasHapus
  7. salam sukses gan, bagi2 motivasi .,
    jujur dalam segala hal tidak akan mengubah duniamu menjadi buruk ,.
    ditunggu kunjungan baliknya gan .,.

    BalasHapus
  8. Waduuwww gak kebayang kalo aku digituin deket2 nikah hahaha...

    BalasHapus
  9. jadi terharu banget deh kaka......................haee Kaka Ai...salam blogger eaaa...salam kenal dari saya....mampir ke blog saya ea kaka...saya tunggu lho Followbacknya............

    BalasHapus

selesai membaca, ayo tinggalkan kritik dan saran teman-teman :)