Jumat, 30 Maret 2012

Pilihanku 2

#kembali berkolaborasi lagi bersama bang Uzay ^,^. kali ini cerita fiksi yang aku posting, adalah sambungan dari cerita sebelumnya baca disini !!

Ini bulan pertama pernikahan kita berdua ji, aku sendiri masih dilanda pertanyaan lucuku tentang sungguhkah aku sekarang sudah menjadi istri sahmu? Padahal baru terasa kemarin kau menyatakan cintamu dan memintaku menjadi kekasihmu, tahu-tahu sekarang kita sudah menikah. Ternyata 5 tahun itu waktunya tak terasa ya ji? Sekarang aku tinggal seatap denganmu dibawah rumah sederhana ini yang kau hadiahkan untuk rumah tangga kita. Sekarang aku lebih banyak waktu menemani harimu dan menyiapkan segala keperluanmu.

“ji” ini sudah pagi. Kau masih tertidur lelap disampingku setelah semalaman kau harus mengerjakan beberapa kerjaan kantormu dan tidur pukul 02.00 dini hari. Semalam aku menemanimu kan? Walau ternyata aku tertidur jam 12 malam disofa depan meja kerjamu dan saat bangun tubuhku sudah tertidur diranjang. Disampingmu.
Semalam itu aku ingat, aku menemanimu,menolak permintaanmu yang menyuruhku tidur duluan dengan alasan ingin menemanimu, berlama-lama melihatmu, dan membuatkan secangkir kopi kental panas dengan takaran 2 sendok gula sesuai selerahmu. lalu kau mengantikannya dengan bercerita segala hal sambil memainkan jari-jarimu di atas keyboard laptop mengetik beberapa hal-hal disana, entahlah aku tak memperhatikannya. Aku hanya melihat kau bercerita tentang masa kecilmu yang senang memjaili anak tetangga dan hoby membuat onar didalam rumah. Lucu. (pantesan gedenya kamu pintar membuat onar dihatiku ji. Hihihi..)
Lalu kau bercerita lagi tentang masa sekolahmu ji, hingga masa putih abu-abu itu tiba. Hahaha.. itu pertama kali kita bertatap wajah kan ji? Aku pertama kali bertemu denganmu diruang perpustakaan saat itu aku mencari beberapa buku sejarah dan tanpa segaja bertabrakan denganmu. Aaa.. moment pertama itu ji kesannya seperti di film-film ya? Lebih tepatnya aku jatuh cinta padamu sejak pandangan pertama, bagaimana denganmu ji? Dan jawabanmu semalam, “aku sudah duluan mencintaimu kanwa saat detik pertama kau dilahirkan di dunia ini. Dan aku berterima kasih pada ibumu karena melahirkan,membesarkan wanita cantik, mempesona,baik hati sepertimu wa” (ohh god.. ji selalu seperti ini berkata segala kata yang membuat degub jantung selalu saja berdegub tak karuan).
Tak sampai disitu, semalam pun kau bercerita padaku tentang suasana kantormu. Tentang atasanmu yang ramah dan beberapa rekan-rekan kerjamu yang rata-rata sudah berumah tangga. Aku menikmati setiap kata yang kau ucap ji, kadang kau tertawa mengingat cerita tempo dulu itu,lalu kau cemberut separuh bermanja mengingat bawelnya aku saat berpacaran denganmu dan kau tersenyum lagi yang tahu-tahunya sadar kita sudah menjadi sepasang suami-istri. “sempurna” katamu. Lalu tersenyum lagi. candu, senyumanmu ji.

Oia.. ji, pasti hal ini kau ingat saat hari pertama tinggal serumah. Aku memasakan sepiring nasi goreng untukmu yang warnanya pucat tanpa sentuhan kecap atau sambel dan telur ceplok yang jika 3 detik lama ku angkat dari wajan mungkin warnanya sudah sebadan dengan tanah..hahahaha.. aku tertawa saat menyajikannya,menggigit sedikit bibirku menunggu komentar mu tentang rasanya masakanku yang jelas aku sendiri pun merasa ilfeel melihatnya.
“apa ini wa ??” tanyamu yang tersenyum.
“menurutmu ji??” sedikit gagap menjawabnya.
“menurutku ini nasi goreng terenak didunia buatan istriku” lagi-lagi kau tersenyum.
Astaga..katamu terenak? Yah..belum kau cicipi si ji. Aku lagi-lagi tertawa. Kau hanya tersenyum dan mulai menyuapi sesendok nasi itu ke mulutmu. Tak ada reaksi. Hanya tersenyum lalu berkata “enak”. kilihat kau menikmati masakan anehku ini,entah rasanya enak atau sebaliknya entahlah.. yang pasti kau memakannya sampai tersisa satu sendok nasi. Akupun memintamu menyuapiku sisa nasi goreng itu, kau tersenyum dan hanya berkata “jangan aku sangat lapar” tapi aku terus memaksamu karena aku sendiri ragu dengan rasa masakan ini. Kau menyerah dan akhirnya menyuapiku dengan tersenyum kecil . belum sampai makanan itu ketenggorokan aku sudah berlari kedapur lalu memuntahkannya, rasanya sungguh aneh dan entah beberapa sendok garam aku mencampurkannya hingga rasanya seperti air laut. Lalu kamu kenapa bisa menelannya?? Pagi itu aku hanya diam, memprotes tingakahmu yang saat itu tidak mengkomplain masakanku. Kau membujukku lagi-lagi dengan senyumanmu itu dan duduk tepat di depanku. “kanwa, maafkan aku. Aku hanya tak ingin menyinggung perasaanmu hanya karena rasa masakan itu yang kelebihan garamnya, aku bisa memprotesnya tapi nanti setelah kau selesai menemaniku makan dan kita duduk bercerita hal itu. Aku menikmatinya karena ini masakan pertama yang kau buat untukku. Aku tahu sayang..kamu tak bisa masak. Aku tak memaksamu untuk langsung tahu memasak yang enak itu seperti apa. Aku menikmati setiap hal baik yang kau buat. Terima kasih sayang untuk sarapan pertama ini, aku mencintaimu”
Aku mau marah seperti apa lagi kalau kau sudah berkata demikian ji?? Aku hanya tersenyum lalu bersandar didadamu. Tenang. Lebih tenang seperti ini.
***
“ji”, ini sudah 4 bulan kebersamaan kita tentu aku sudah bisa mahir memasakan makanan sesuai selerahmu,minuman kopimu pun sudah kuhafal takarannya,baju-bajumu pun sudah bisa kususun rapi dilemari,meja kerjamu pasti saat aku pulang kantor sudah langsung kurapikan lagi dan makanan sore tentu kusajikan sambil menunggumu pulang.
Kadang pun didalam rumah kita selalu berbeda pendapat. Contohnya saat kita menonton acara berita bersama, aku menolak harga BBM yang kan naik dan kau yang setuju dengan kebijakan pemerintah yang akan menaikan harga BBM. Lalu kita beradu pendapat , aku lebih ngotot dengan jawabanku dan kau hanya tersenyum saja mengiyakan perkataanku agar tak terjadi keributan besar seperti para demonstrasi itu. Lalu kita sering beradu mulut lagi saat menonton pertandingan bola bersama kau menyukai tim juventus dan aku lebih memilih intermilan. Lagi-lagi aku berkata bahwa timku yang lebih unggul dan kau hanya tersenyum saja tak ada perlawanan kasar lalu berkata “bukankah apa yang menjadi kesukaanmu kanwa harus menjadi kesukaanku juga??” hahaha kita ini lucu ya ji? Seperti anak playgroup yang kadang main,berantem dan baikan lagi. tak mengenal apa itu dendam. Aku suka ji.

Hari ini ulang tahunmu kan ji? Aku segaja saat jam 12 malam tadi tak memberikan ucapan “selamat” padamu. Hari ini rencananya aku tak’an masuk kantor dan akan siap menyibukan diri membuat surprize party kecil-kecilan untukmu. Yah..malam ini tak hanya kita berdua, aku mengundang ayah ibu dan kedua orangtuamu ji untuk datang kerumah kita. Kau tersenyum saat melihat kue tar dan sajian beberapa makanan diatas meja makan yang tentunya aku yang memasaknya ji.
Akupun memberikan sebuah kotak berukuran kecil padamu,kataku ini hadiah untukmu. Kau hanya tertawa,mengusap kepalaku dan membuka kotak kecil itu. Maaf ji,bukan kalung atau jam tangan didalamnya atau hal kecil bermerk apa. Didalam situ hanya ada sebuah benda kecil alat test kehamilan yang tandanya ”positif” dan kertas kecil dariku yang tertulis “aku hamil ji...”.
Kau pun langsung memelukku dengan berulang-ulang kali mengucapkan kata “alhamdulillah”. Yah..aku melihat tetesan air itu keluar dari kedua matamu ji. Yah..kau menangis kan ji? 8 bulan lagi ji..kita berdua kan menjadi orang tua untuk anak kita ini. “AKU HAMIL JI..”

Kamis, 29 Maret 2012

PILIHANKU 1

#postingan ini adalah terusan dari postingan bang Uzay ^,^ yang tema sebelumnya Pilihanku 2. semoga pemahaman bahasanya bisa nyambung dan jalan ceritanya tak lari jauh dari postingan cerita sebelumnya:)

See.. ini sudah 5 tahun.
kau menjadi pria satu-satunya yang kupacari di 5 tahun kebersamaan kita sekarang. sudah lama kan? bahkan aku sudah hafal betul segala detail tentangmu sejak awal kita bertemu di masa putih abu-abu itu hingga sampai saat ini. kamu, pria pertama yang rela menungguku dengan lama didepan kantorku. kadang kehujanan,kepanasan dan kadang pula harus menunggu hingga larut malam saat kerjaan kantorku di perintah atasan untuk lembur beberapa jam kedepan. kasihan tapi pasti kau kan berkata "tak apa" sambil tersenyum hangat tanpa menunjukan rasa lelah sedikitpun, lalu berkata lagi "aku kan lebih sangat lelah jika membiarkanmu pulang sendirian ke rumah dengan hari yang sudah gelap ini atau mengetahui kau pulang dengan diantar rekan kantormu" aku diam saja menikmati setiap kata demi katamu sesekali tersenyum lalu mengusap-usap kepala dan wajahmu.

selepas hal itu, kau lagi yang setiap satnitenya menemaniku makan diemperan jalan atau kadang kita berdua menghabiskan waktu satnite didepan pantai sambil memesan sate 30 tusuk dan pastinya 20 tusuk habis dilahapmu begitu saja. aku tertawa mengingatnya, moment seperti itu kadang kita berantem karena selera makan kita yang kadang berlainan. lucu tapi aku menyukainya,menyukai setiap hal yang kita lakukan bersama ji.
lalu kenji, jika suasana kita diam tanpa kata kau lagi pasti kan menemaniku menutar dan mendengarkan lagu ini dari awal anima-bintang. yah..kau tahu aku sangat menyukai bintang dan pernah lagi ada suatu moment dimana kita duduk berdua dibawah gelapnya langit,tanpa bulan juga bintang. kau lihat aku mengerut cemberut sambil bertanya bernada manja padamu "ji.. kenapa hari ini bintangnya tak ada?"
sesaat kira-kira 3 detik kau diam menarik pelan nafasmu lalu menjawab "bukankah ada bintangnya kanwa.." sambil tersenyum. (aahh.. jangan diteruskan senyuman itu,degub jantungku suka tak tahan melihat lesung pipimu ji kalo tersenyum terlalu lama).
"mana? langit gelap begini. bintang pun enggan untuk nampak ji??" keluhku meragu.
kau kembali diam menatapku,kali ini sekitar 6-7 detik suasana menjadi hening hanya tatapan mataku dan matamu lalu kalimat itu terdengar dari bibirmu ji.. "bintang enggan muncul malam ini karena Tuhan memintanya untuk malam ini berada di balik bola matamu kanwa.." jawabmu yang malam sepi itu langsung memecahkan tawaku karena gombalanmu itu tepat mengena disini. dihati. hahahaha... aku tertawa lepas ji tapi kau lebih serius menyakinkanku bahwa itu bukan sekedar kata dan gombalan. ahh.. saat itu ji aku berusaha memecahkan tawaku, berusaha tersenyum didepanmu agar kau tak cepat mengerti bagaimana degub jantungku yang kan membuat raut wajahku berubah kemerahan.

lalu ji.. tentang kupu-kupu. kau tahu aku menyukai binatang lucu itu,terlalu sangat ku suka tapi tentunya tak sebanding dengan aku menyukaimu ji karena pasti jawabannya tentu kamu yang lebih kusuka ji.
saat itu ulang tahunku,lebih tepatnya 2 tahun yang lalu. kau memberiku surprize di sebuah indoor yang didalamnya berisi ratusan kupu-kupu dengan berbagai macam warna di dalam tabung itu. hikz..itu moment yang sangat membuatku terharu. lalu menangis memelukmu dan berkali-kali mengucapkan "terima kasih ji".

ada moment yang lucu lagi ji !! ingat? kita pernah picnik ke pantai dan saat pulang di tengah perkebunan sepeda mootormu mogok karena kehabisan bensin dan jarak ke pom bensin terdekat kira-kira 5 kiloan. wauw !! saat itu tentu aku sangat bisa membantumu mendorong sepeda motor dengan membiarkan tangan kiriku memegang rantang picnik tapi lagi-lagi kau selalu menjadi pahlawan ji. mempersilakanku naik diatas motor meski sudah beberapa kali penolakan dariku dengan ingin membantumu saja tapi katamu "tak apa" dan tersenyum lagi (ohh ji..sudah kubilang jangan tersenyum disaat aku memandangmu lama. senyummu. lesung pipimu itu candu untukku)
akhirnya kau mendorongku dengan seluruh tenagamu, kasihan tapi kau lebih pintar dariku ji..tak sekali kau menunjukan rasa keluhmu itulah mengapa sampai saat ini aku mencintaimu lagi lagi dan lagi.

dan ini, di 5 tahun lebih pembuktianmu untukku kau kembali mengdegubkan isi jantungku ji dengan memintaku menjadi mempelaimu didepan kedua orang tuaku.. auw.. aku menangis di moment kali ini. airmata yang ada lebih deras dari sebelumnya ji saat kau melakukan hal-hal sederhana bersamaku. kali ini aku bahagia bahkan lebih bahagia di banding kau melihatku tertunduk diam tanpa suara. itu perasaan berterima kasihku pada Illahi dengan berapa kali mengucapkan zhikir dalam hati dan memberanikan diri memandang wajahmu lagi. kau menarik kedua tanganku berjalan di dibawah atap yang kau buat untuk kehidupan kita..yah disinilah kita kan tinggal bersama dengan putra-putri kita nantinya.

ji.. lihat sekarang aku duduk disampingmu, didepan ayahku yang akan menikahkan kita. aku mengenakan kebaya putih panjang yang warnanya putih senada dengan pakaianmu.
ini aku untukmu setelah ijabkabul kau ucap dengan baik saat itulah aku menjadi yang halal untuk hidupmu. ji, dengarkan ini. ini aku dengan segala lebih dan kurangku, bersyukurlah dengan lebihku dan bersabarlah dengan segala kekuranganku. aku kan menjadi makmum yang soleha untukmu,kau menjadi khalifah dan imam untuk agama dan sholatku. ini aku mencintaimu, tidak ada kata yang lebih untuk kuucapkan sekarang selain kata aku mencintaimi lebih dari hari kemarin.
Dan dalam sepi kau memelukku, hanya terdengar kalimat sederhana itu keluar dari bibirmu "Kanwa, dimana pun,bagaimanapun dan apapun nanti adanya berjanjilah tak'an ada sesal air mata yang jatuh dari mata bintangmu itu sayang.. berjanjilah kan terus bersama sampai rambut kita memutih bersama dan biarlah nanti biar maut yang memisahkan kita. aku mencintaimu tanpa ada spasi."

Senin, 26 Maret 2012

INI AKU SUDAH PULANG !!

#posting ini lanjutan dari posting sebelumnya, "AKU PERGI DULU !"


Hari itu untuk yang pertama kalinya rumah tangga kita berdua dirundung keributan, kau pasti jelas melihat air mataku meresap keluar dari pelipis mataku. Kedua mataku memerah dan lembaran demi lembaran tissiue mengerikan kedua bola mataku.
Hari itu juga aku jelas tak mengenal siapa kamu. Amarahmu memuncak dengan frekuensi kecepatan berlebihan yang saat itu mengdegubkan isi jantungku dan rasanya teramat sakit. Kau marah dengan ekspresi wajah yang menakutkan,mataku yang biasanya begitu hangat kupandang saat itu berubah seperti manusia separuh setan,melotot dan tak ada tanda ketenangan disana. 2 tahun 7 bulan kita berumah tangga, hidup seatap denganmu dan ini saat pertama yang kurasa tak nyaman au disini.
Yah.. setelah aku memberikan flashdick yang berisi vidio rekaman kebahagian kita beberapa tahun yang lalu itu, aku memutuskan keluar sebentar dari rumah dan meninggalkan selembar kertas putih yang bertulis “aku pergi dulu”

Suamiku, kau tahu saat aku melangkahkn kedua kakiku keluar rumah kita yang ada rmu rasanya seluruh tubuhku ingin jatuh ketanah tapi sesalku lebih banyak untuk meninggalkanmu sendiri dirumah bersama amarahmu itu. Suamiku, ini hari pertamaku menikmati makan malam buatanku sendiri tanpamu disampingku. Ini juga malam pertama bagiku yang tidur sendiri tanpamu disisi kananku. Suamiku, aku resah. Takut amarahmu masih ada lalu kau meminta membuyarkan rumah tangga kita ini. Takut sekali.
Suamiku, aku sakit dengan beberapa kata-katamu yang menyakiti hatiku tapi tak apa aku masih sanggup memaafkannya karena aku mencintaimu,aku merindukan setiap detail kelembutan dan keramahanmu. Aku menyayangimu dan sungguh pun tak mungkin bagiku menggugat namamu meminta perceraian itu ada. Tidak suamiku, aku mencintaimu. Sangat.
Lihatlah.. buah hati kita yang baru berumur setahun. Aku tak ingin membuatnya kehilangan sosokmu dan sosokku. Aku tak ingin menjadi orang tua wanita yang gagal memberikan yang terbaik buatnya. Aku takut dia merasa sepi dengan keegoisan kita berdua sayang.. sungguh takut.

INI AKU SUDAH PULANG ! aku merindukan mencium tanganmu,memeluk erat putri kita,bermain bersama lagi didalam rumah sederhana kita. Ini aku sudah pulang lagi kerumah kita, aku tak’an begini lagi tak’an berjalan keluar lagi. ini aku sudah pulang dan kumohon berjanjilah untukku,untuk pernikahan kita ini kau tak’an seperti itu lagi.

Sabtu, 24 Maret 2012

aku mau menjadi PRIA yang kau mau !

kau dengar hal ini saja, aku ingin bercerita sedikit bahkan mungkin terdengar banyak untuk kau menanggapi ini.
DENGARKAN..
Aku mau menjadi seperti pria yang kau mau. Yang menghabiskan waktu sehari penuhku untuk menemanimu menulis ceritamu di halaman blogmu, menemani mu makan siang dan malam hingga kau tertidur lelah dipahaku. Mengusap pelan indah rambut hitammu hingga kau terbangun kembali disaat keram dipaha dan kedua kakiku hilang sudah.
Aku mau menjadi seperti pria yang kau mau. Yang bisa memainkan piano atau gitar dihadapanmu,memainkan lagu bruno mars-who is yang biasa kau putar saat malam tiba mengantar tidurmu.
Aku mau menjadi seperti pria yang kau mau,Yang berjalan bergandengan menggenggam halus tanganmu, bersamamu menikmati sunset setiap sorenya yang saling bermake a wish di bawah matahari itu yang mulai tenggelam menutupi terang hari ini. Melihatmu mengenakan dress putih panjangmu,tertawa menari di atas senyummu.. sungguh cantik, cantik sekali.
Aku mau menjadi seperti pria yang kau mau,Yang setiap harinya bisa mencicipi rasanya masakan darimu walau hanya sayur asem dan ikan goreng yang dua-duanya rasanya sangat asem tapi untukmu bisa kutelan walau rasanya mengeluh sampai ke liverku. tapi tak apa aku menyukai hal itu.
lalu aku menikmati aroma cofee yang setiap sorenya kau tuangkan di cangkir kecil itu,memperhatikan kau berbicara tentang kegiatanmu seharian,menemanimu menonton film drama korea kesukaanmu dari sore hingga pagi, menemanimu berkaroeke mendengarkan setiap kata demi kata yang kau nyanyikan syairnya untukku, membujukmu saat kau marah,bercerita lucu dihadapanmu hingga kau tertawa segitu bahagianya. yah..simple saja, aku hanya ingin menjadi pria seperti yang kau mau dan itu bukan fiksi saja.

dan lagi ku bercerita didepanmu, aku mau menjadi pria yang kau mau yang apa saja yang tak bisa dilakukan laki-laki itu untukmu bisa kulakukan,melakukan hal yang sederhana bersama denganmu..


hingga tiba saatnya nanti aku kan berlutut penuh harapan dihadapanmu,memberikan setangkai mawar merah dan sekotak berisi cincin untukmu, lalu berkata padamu "will you marry me? for the first and last time..."

Jumat, 23 Maret 2012

Aku pergi dulu !

Aku pergi dulu !
Hari ini kita bertengkar hebat.
ini pertengkaran terhebat kita setelah 2 tahun lebih menikah,hidup seatap dan membangun rumah tangga bersama ini dengan alasan utama kita CINTA !

hari ini aku tampak seperti lelaki yang tak pernah kau kenal sebelumnya, aku yang tak pernah berkata kasar ataupun membentakmu hari ini muncul di permukaan mu seperti lelaki berhati serigala ! jelas kau mengeluarkan air mata, sambil mengusap dadamu,menahan kata-kata yang saat itu juga jelas sasarannya menyakiti jiwamu. aku mendengar kau menangis tapi tak ada suara membentak yang keluar dari bibirmu untuk mengprotes watakku yang hari ini benar buruk di benakmu. kau hanya terus diam dan menangis di atas kursi rotan itu yang sesekali kau mengambil tissue untuk mengeringkan pipi dan matamu.

suasana menenang. kau memberiku sebuah flashdisk yang didalamnya berisi vidio saat aku melamarmu sampai pada saat hari pernikahan kita tanggal 1 agustus.
kau tak disampingku saat aku menontonnya dirung kerjaku. yah... ini vidio pertama yang direkam keluarga kita saat aku melamarmu di pulau raja ampat-papua dihari ulang tahunmu yang ke 25 tahun, saat itu aku memberikanmu cincin dan kalung yang bertuliskan nama kita. aku memelukmu begitu erat saat kau menjawab "yah aku menerimamu menjadi bagian dari hidupku" aku sempat menangis saat itu. dan di tanggal 1 agustus tepat 3bulan dari proses lamaran selesai kita menikah, aku ingat jelas kau yang mengenakan gaun putih panjang berdiri bergandengan di sampingku berjalan lanyaknya ratu dan raja yang disaksikan para tamu undangan dan diiringi dengan lagu favoritmu GUY SEBASTIAN-ANGELS BROUGHT ME HERE. kau hari itu menjadi bidadariku, bersama-sama mengucapkan janji sehidup semati di depan sang kuasa untuk perjalanan hidup baru kita.

kau tahu, saat menonton vidio ini lagi aku menjadi sepertimu tadi yang menangis dalam keadaan diam,bedanya aku yang menyesali karena dengan mudahya membuatmu menangis di hari 2 tahun 7 bulan pernikahan kita.
kamu dimana sekarang? aku akan segera keluar dari ruangan kerjaku ini,mencarimu,memelukmu lagi,membujukmu agar tak menangis lagi.
kau dimana sekarang? aku kan cepat menemuimu didalam kamar, berlutut dan meminta maaf kemudian mencium dengan mesra keningmu dan meminta maaf lagi.
kau dimana sekarang? aku mencarimu diseluk beluk ruangan rumah kita ini, tapi kali ini dimana kau berada? kau dimana, tak kutemukan dirimu... kau tak ada di sini... hanya selembar kertas putih yang tertinggal diatas meja riasmu yang tertulis "AKU PERGI DULU" !!

Rabu, 21 Maret 2012

Setelah itu, aku tak’an mencintaimu lagi !

..aku masih ingat kalah air matamu menetes dipipi halusmu itu, matamu yang membengkak,berkaca, dan berair terus saja menangis bermanja dihadapanku.. sambil berulang-ulang kali aku berkata padamu ’’jangan bersedih” dan berulang-ulang kali aku mencoba menenangkanmu,menghapus air matamu dengan sepuluh jari-jariku dan sesaat kau tersenyum dan menyandarkan kepalamu dipahu kananku. Saat itu kugenggam tanganmu yang kalah itu terasa dingin ditelapak tanganku sembari membujukmu dengan berkata bernada bujuk “apapun yang terjadi aku akan selalu ada untukmu. Jangan sedih, jangan takut ada aku yang selalu siap memberikan pundak dan dadamu untuk kau bersadar dan menangis” sehari itu aku terus membujukmu yang sedang bermasalah dengan ayah ibumu yang akan bercerai minggu depan nanti,kamu memutuskan untuk pergi dari rumah karna tak tahan dengan tingkah mereka yang hampir tiap harinya ribut didepanmu dan untuk kata kesekian kalinya aku memintamu untuk kembali kerumah tapi jawabanmu “biar aku tenang bersamamu dulu” malam itu aku membiarkanmu tidur di dalam mobilku,membiarkan kepalamu bersandar dipahaku sembari aku mengusap-usap rambut panjangmu yang hitam itu hingga kau berhenti menangis dan tertidur melupakan masalahmu. Rasa keram mulai terasa diujung kakiku tapi seakan tak peduli dengan keram ini karena yang terpenting sekarang ini adalah kamu ! wanita yang sudah hampir 2 tahun lebih ini mengisi hari-hariku, walau sampai sekarang cintaku tak pernah terbalaskan olehmu tak mengapa setidaknya aku sudah lebih dari bersyukur bias terus bersamamu sampai detik sekarang ini. Aku belum lelah,,,belum lelah menunggumu.. menunggu terus jawabanmu lagi lagi dan lagi….

Ingat saat jam 12 malam tepatnya tanggal 1 februari setahun yang lalu ?? kau tak bisa pulang dari acara ulang tahun teman kampusmu dan memintaku untuk menjemputmu yang tempatmu waktu itu lumayan jauh dari tempat tinggalku dan padahal saat itu aku sedang sakit demam dan tak ditahu olehmu. Demi kamu saat itu juga aku rela bergegas meninggalkan rumah menjemputmu tanpa berpikir dengan rasa sakit yang aku derita. Dinginnya malam saat itu bersamaan dengan turunnya gerimis, tak menghentikan langkahku untuk tak menjemputmu walau memang setengah pakaianku sudah basah karna kehujanan tak apa bukankah ini untukmu??
Tapi apa? Sampai disana tak’ku temui dirimu ditempat itu. yang ada hanya pesan dari temanmu bahwa kau sudah pulang sekitar 10 menit yang lalu bersama seorang pria yang tak tahu itu siapa ! perjalananku selama 45 menit tak dihiraukan rasanya ingin jatuh dari sepeda motorku ini saja, perih rasanya tapi tak mengapa lagi-lagi semua yang kukorbankan untukmu agar kau paham dimana letak keseriusanku selama ini untukmu. Aku pun melupakan dengan cepat hal semalam itu dan memaafkanmu.

Masih lagi tentangmu, ingat saat 4hari dokter menyuruhmu untuk rawat inap dirumah sakit karna kondisimu yang melemah karna depresi dan kecapean? 4 hari itu aku seperti kekasihmu yang yang terus menemanimu,menjagamu,meyuapi makanan ke mulutmu,menyiapkan obat-obat untuk kau minum dan sesekali mondar-mandir keapotik untuk mengambil obatmu dan keruang suster untuk melapor bahwa infusmu sudah harus diganti. 4hari aku meninggalkan skripsiku yang sebulan lagi harus di kumpul, kau memintaku untuk beristirahat dan kembali kerumah untuk melajutkan kerja skr ipsi tapi PD nya aku saat itu berkata “jangan khawatir skripsiku sudah selesai ” nyatanya masih ada 2 BAB yang belum kuselesaikan. MATILAH AKU !

Masih ingat saat aku menyatakan cintaku lagi padamu di restaurant mahal yang segaja kuajak kamu demi harus mendapatkan jawaban “iya”?. Ini yang ke-7 kalinya aku menyatakan perasaanku untukumu rela memakai uang tabunganku hanya untuk membanyar dinner special mahal ini yang jika dirupiahkan uang itu bisa kupakai untuk mentraktir semua teman sekelasku, tapi ini demi kamu meski jawabanmu yang ke 7 kali ini tetap sama “aku belum siap pacaran lagi. Maaf” tapi lagi-lagi tak apa aku masih bisa mengerti penolakanmu ini.
Lalu Keesokan harinya tahukah kamu? sungguh perihnya hatiku saat mendengar kabar itu darimu bahwa kamu berpacaran dengan sahabat baikku, aku mencoba tersenyum hangat untukmu memberikanmu ucapan selamat meski kamu bisa tahu ini paksaan dari hatiku untuk berkata itu padamu. Perih sungguh teramat perih,susah untuk kumengerti perasaanmu.. tapi aku masih sanggup untuk bersabar, mendewasakan diriku sendiri bahwa bahagiamu bahagiaku juga..

2 minggu kemudian saat aku hilang komunikasi darimu, saat itu kamu menghubungiku menelphoneku dengan suara yang terisak tangis , menagis diujung telephone karna lelaki itu mengkhianatimu.. saat itu aku melupakan kakakku yang harus aku jemput di airport siang nanti dan bergegas menuju rumahnya untuk kembali menenangkannya. Andai dia mengerti rahasia cintaku ini padanya, tak’an ku sia-siakan setetes air matanya jatuh untuk hal ini.

Masih tentangmu wanita cantik yang tak bisa mematahkan cintaku padamu begitu saja, demi membelamu aku harus menanggung sakit memar ditubuh tulang-tulangku saat dikeroyoki 8orang pria berbadan besar.. bukan belaian tanganmu yang kurasa untuk menyembuhkan luka memar dan hatiku tapi yang kulihat kau hanya berlalu meninggalkan aku di tempat itu bersama pria itu dengan wajahmu yang tak kunjung berhenti menagis.
Sakitnya lukaku sekarang tak sebanding dengan luka inveksi yang menyerang dasar hatiku. Rasanya sakit sekali. Apa kurangku selama ini untukmu ? masih belum cukup baik dan sempurnanya aku untukmu? Apa bedanya aku yang selalu baik untukmu dan mereka yang selalu menyakitimu ? ada satu titik letih yang kurasa sekarang ini AKU LELAH MENCINTAIMU ! demimu aku rela diperlakukan seperti badut ancol yang harus paksa tersenyum melihat bahagiamu dengan mereka lalu membiarkan aku terluka, sakit,bangun dan terjatuh lagi ! demi seorang wanita yang selama ini kucinta membuat perasaanku keliru tentangmu. Demimu aku seperti lelaki bodoh yang lupa akan logika hidupku. Ada waktu dimana aku bertahan mencintaimu tapi sungguh terasa lama aku menunggumu dan hanya mengsiakan waktuku hingga mengpiatukan hatiku sampai sejauh ini. Sekarang … baru cinta kau ucap saat aku dan cintaku tak ada lagi untukmu , karena setelah hal mengerikan itu aku memutuskan untuk tak mencintaimu lagi seperti dulu. AKU SAKIT !

Senin, 19 Maret 2012

AKU GAGAL MENIKAH !

Hari sudah pagi, jam dinding di kamarku sudah menunjukan pukul 07.05 pagi, masih ingin bermalasan di ranjang empukku ini tapi seakan matahari yang sudah masuk ke kamarku memaksaku untuk segera bangun pagi di tambah lagi yang hampir sepekan lebih ini hatiku merasa seperti anak SMP yang di landa kasmaran ^^ mengapa tidak?? mahasiswa pindahan dari kota palembang itu hampir 18 hari ini mampu membuat aku gelisah di siang hari dan susah tidur di malam hari #LEBAY !!
saat melihatnya yang pertama kalinya rasa-rasanya seperti sedang mimpi saja, wajahnya yang indo,alisnya yang tebal,bibirnya yang tipis,senyumannya yang ahh,, nggak ngak kuat liatnya membuat sentakan jantungku ini tak karuan saat sadar dia se ruangan denganku dan duduk di belakangku. Ooohh Tuhan kau ciptakan makluk se keren ini di penglihatan mataku !
namanya BIMA kelahiran palembang 20 tahun yang lalu, jarang sekali aku mendapati dirinya berkumpul dengan teman-temannya yang selalu ku lihat dia hanya serius memperhatikan laptopnya dan bukunya yang setebal 10cm itu... cobalah sesekali dia melirikku, tapi hahaha jangankan melirik senyum saja ogah dia berikan untukku -.- padahal kalau di perhatikan aku ini nggak jelek-jelek amat juga,otak sangat menjanjikan,gaya hmm jangan di ragukan,kesetiaan behh no 1 deh,baik?? apalgi !! ehmm harus butuh waktu berapa banyak lagi agar bisa berkenalan dengannya ? setidaknya berteman sajalah dulu biar akrab ^^


    Hari ke 28 belum juga ada tanda-tanda aku akan bersahabat dengan dirinya, kuliahu makin amburadol karena tiap harinya ke kampus isi otakku hanyadi sini dengan materi tentang dia, padal baru mau sebulan dia disini.. bagaimana kalau udah 1 semester?? bisa jongkok IP ku ini .


Sudah siang,hujan kali ini turun sangat deras membasahi kota surabaya ! Bagaimana aku harus pulang cepat untuk menghadiri acara wisuda S3 Ayah kalau hujan masih saja deras begini. sambil menatap lesuh keluar jendela tiba-tiba terdengar suara itu "mari kuantar pulang"  dengan malasnya aku berbalik menanggapi tawaran orang itu dan "OMG... BIMA???"  seruku dalam hati saat itu juga yang membuat tenggorokannku saat itu juga terasa kering untuk bicara padanya. "kebetulan aku bawah mobil, mau pulang lewat arah rumahmu jadi kalau kamu tidak keberatan bisa nanti ku antar pulang biar nggak telat ke acara wisuda ayahmu"  sambungnya lagi yang membatalkan lamunanku.
kok dia tahu hari ini ayahku wisuda?? oo..ternyata tadi tanpa segaja dia mendengar obrolanku di telephone dengan adikku shela saat di ruang laboratorium !
tak ada penolakan meski sekali pun dia mengajakku pulang di bawah hujan dan harus basah kuyup TAK MENGAPA asalkan bisa bersamanya hahaha... Tuhan memang baik,mengabulkan doaku di hari ke 48 ini :)
sepanjang jalan tak ada kata silent masing-masing saling menceritakan tentang diri masing-masing.. hmm ternyata dugaanku selama ini yang mengvonis bahwa dirinya itu pendiam ternyata salah besar hahaha orangnya sangat cerewet juga himoris.. aduh tambah nggak kuat aku dekat-dekat dia ^^


Selang beberapa hari kemudian, hubungan aku dan bima bertambah akrab kami berdua banyak menghabiskan waktu bersama di dalam kampus maupun di luar kampus. sekarang aku tak perlu lagi repot-repot menaruh cerminku diatas meja agar bisa melihatnya yang duduk di belakangku,sekarang merasa semuanya indah dan kuliahku makin indah saat bertemu dengan dia.... :)


Sudah 2 semester aku melewati kuliahku bersamanya, masih punya sedikit harapan agar hubunganku bersamanya bisa lebih dari seorang sahabat tapi tak terlalu ku tuntut karena dengan begini saja aku sudah sangat merasa ebih dari indah. tapi siapa di sangka Tuhan ternyata menjawab perasaanku ini.. ia mengungkapkan perasaannya saat hari ulang tahunku tepat jam 12 malam teng-teng ^^ ini hadiah terbesar,terindah yang kudapatkan di usiaku yang memasuki 21th sekali lagi AKU BAHAGIA :)
dia menjadi pacarku semoga sampai nanti hubungan ini tetap utuh ^^


hari-hariku makin terasa indah setelah sah menjadi kekasihnya,dia lelaki yang sangat perhatian dan baik.. kami tak pernah ribut.. dia sangat sabardan sangat mengerti tentang diriku. 2 tahun berlalu hubungan ini pun makin berjalan baik-baik saja tak ada perasaan yang mengganjal di hatiku semuanya fine dan aku sangat menikmati segala bentuk kasih sayang yang di berikannya padaku. Akhirnya kami berdua selesai kuliah juga, wisuda bersama dan akan segerameninggalkan kenangan indah kami selama di kampus ini. berbagai planning pun sudah di susun, bima yang sudah bekerja sejak setahun yang lalu saat masih kuliah sudah berencana agar tahun depan kami berdua menikah. hati wanita mana yang takan merasa sangat bahagia saat kekasih tercintanya melamar dirinya di depan orang banyak, dan itu yang di lakukan bima. Dia melamarku di sebuah restoran klasik, memintaku untuk menerima dirinya menjadi suamiku.. air mataku sempat menetes saat itu juga sangat terharu dan merasa dialah belahan jiwaku.
orang pertama yang ku beritahu berita ini adalah adik ku SHELA, dia sangat bahagia mendengarnya hingga takberhenti-hentinya memelukku dan ikut menangis bahagia bersamaku. ibu dan ayah pun sudah mengetahui hal ini dan selang seminggu kemudian Bima dan keluarganya segera mendatangi keluargaku untuk melamarku. akhirnya pria yang selama ini aku cintai sebentar lagi kan menjadi suamiku.
Sebulan sebelum menikah, semuanya sudah di persiapkan mulai dari baju pengantin,gedung,undangan,makanan,dan lain-lainya sudah di siapkan oleh para panitia yang di bentuk oleh keluarga kami berdua. cincin pun sudah di pesan ^^


3 bulan yang lalu saat memesan cincin bersama bima kuperhatikan cincinnya agak besar tapi sekarang sepertikelihatan mengecil ya?? hmm aku tak terlalu mempermasalahkannya karena yang ku butuhkan ijab kabulnya bukan cincinnya, masalh cincin itu tak pas biar nanti ku ganti lagi karena sangat tak mugkin untuk menggantikan sekarang sebab hari H semakin dekat dan tinggal 2 hari lagi.
kebaya putih yang ku pesan di mbak ani desaigner indonesia ternama sudah masuk di kamarku,sudah 2 minggu aku di pingit dan tak bisa keluar kamar untuk bertemu dengan bima karena adadnya seperti ini jadi bukan maen rasa rinduku ini sungguh sangat kebangetan karena hampir 2 minggu tak saling memandang hanya berkomunikasi lewat telephone saja.


inilah saat-saat mengharukan untukku saat dimana aku harus memeluk ibuku yang menagis sedih karena anak pertamanya akan segera menikah dan berumah tangga, aku di nasehati lagi agar kelak bisa menjadi istri dan ibu yang baik untuk suami dan anak-anakku.. sementara ayah dia masih terus saj menagis memikirkan aku yang nanti akan di nikahinya. aku sangat bahagia saat ini meski entah mengapa seperti batinku saat ini merasa sedikit galu.. mungkin perasaan deg-degan menuju har akad nikah saja.


Keesokan harinya aku bangun untuk sholat shbuh, 5 jam lagi aku akan menjadi istri sah dari BIMA SYAHPUTRA di dalam doa dab sujudku aku meminta "TUHAN..BILA MEMANG DIA MAKA HALALKAN DIA UNTUK MENYATU DENGAN DARAHKU NANTINYA. BIARKAN DIA MENJADI IMAMKU,MENJADI SUAMIKU DAN MENJADI AYAH KELAK UNTUK PUTRA DAN PUTRIKU"


selesai sholat aku segera bersiap untuk didandani belum sempat bedak menempel di kulit wajahku sebuah sms dari bima masuk dan smsnya, "riska, maafkan aku..tapi hari ini aku tak bisa duduk di sebelahmu untuk bersanding di pelaminan. maaf aku tak bisa menikahimu.. hampir 4 tahun aku merajut kasih denganmu tapi tak ada rasa cinta yang ku dapat. maaf tapi ini harus ku lakukan. aku bertanggung jawab bila keluargamu ingin menuntutku ke pihak berwajib. semoga kau mendapat laki-laki yang pantasuntukmu. maafkan aku tapi selama ini aku merajut cinta dengan adikmu. MAAF"


Aku masih belum bisa percaya pesan ini di pikiranku pasti ini lelucuoan orang laen yang ingin mengerjaiku. ku telphone bima untuk minta penjelasan dan ternyata sms itu benar !! kuletakkan handphoneku ke meja rias,aku duduk sejenak,jantungku berdebar tak karuan sambil berpikir bahwa ini hanya lelucuoan saja. ibu kanget saat aku membanting semua barang-barabg di dalam kamarku, pihak keluarga mencoba menenangkanku tapi saat itu juga rasanya aku ingin membunuh diriku sendiri,sakit rasanya,tak kuasa aku menerima ini,, dia yang kicintai dan dia adikku yang ku sayang mereka menusukku dari belakang. hari itu tampak kacau ayah sampai menampar wajah shela,ibu sampai pingsan dan aku memilih mengurung diri di kamar untuk mencari ketenangan. 17 jam berdiam diri di kamar dengan setumpuk perasaan hancur yang tak mampu ku obati, berapa kali telephone dari bima tak mampu ku angkat malah yang ada handphoneku hancur ku banting di lantai kamar.
selama ini aku salah menilainya,saat itu bila shela berkata dia sudah duluan mendekati bima takan ku lanjutkan niatku untuk bersamanya tapi sekarang nasi menjadi bubur, adikku sekarang mengandung bayi dari bima.. usia kandungannya memasuki 3 bulan, selama ini aku di bodohi oleh tingkah mereka yang biasa-biasa saja saat di hadapanku.
oohh Tuhan inikah luka yang harus ku ambil ??? :(


27 jam mengunci diri mencari jawaban apa yang harus ku ambil, ku dewasakan diriku di hadapan mereka.. cincin yang kupesan bersama bima ku berikan untuk adikku sambil berkata "kamu cocok dek bila pakai cincin itu, di kakak cincinnya nggak muat pasti di adik pas.. di pakai ya saat pernikahan adik nanti" tubuhku langsung di pelukknya berapa kali berucap kata MAAF tapi aku tak mampu menjawab, air mataku terus jatuh.. bisa kurasa perutnya saat dia memelukku makin membuat aku menangis tak tahan dan berlari ke kamar lagi. ku berikan kebayaku untuk dikenakannya..aku sudah membujuk ayah dan ibu untuk jangan terlalu menghukum shela berlebihan, biarlah ini menjadi salah ku yang dari awal tak mau tahu perasaannya dan hanya mau agar shela saja yang tahu perasaanku.


MEREKA BERDUA PUN MENIKAH. aku memilih hari ini berangkat ke bali agar tak menyaksikan ijab kabul mereka.. sepanjang perjalanan ke bali aku masih terus menangis menahan hancurnya hatiku yang gagal menikah dengannya.
dalam pedih hatiku berbisik: "DALAM PEDIH HATIKU, ENGKAU MENYENANDUNGKAN.. MEMANG LUCU AKU MASIH MENCINTAIMU WALAU KU MENANGIS DALAM PENELANTARAN DAN MASIH MENGHARAP KESETIAANMU. INI MEMANG LUCU, TAPI TAK LUCU BAGIKU.. MEMANG LUCU AKU MASIH MERINDUKANMU SEBAGAI MEMPELAIKU, WALAU KUTAHU HATIMU TELAH MATI. INI MEMANG LUCU TAPI TAK LUCU BAGIKU. TAPI KUBERDOA AGAR TUHAN TAK TERTAWA DAN MENYELAMATKAN HATIKU YANG PIATU INI"


sudah setahun berlalu, aku tak mampu tinggal seatap bersama shela dan bima dan lebih memilih menetap di apartemen yang di hadiahkan ayah sebagai kadoku atas pernikahanku yang gagal waktu itu.
aku tak kuasa saat harus duduk bersama di meja makan berhadapan dengan bima dan menyaksikan shela menyajikan makanan untuknya, aku sedih bila melihat pagi hari mereka berdua berjalan bersama saling bergandengan tangan dan sesekali mengusap-usap perut shela,aku tak cukup kuat saat melihat mereka begitu saling menyayangi. aku masih tak bisa mengusap perut shela padahal di dalamnya adalah ponakanku nantinta.. AKU TAK BISA RASANYA SANGAT TAK BISA TERUS BERPURA-PURA SENYUM DI HADAPAN MEREKA SEOLAH HATIKU INI BAIK-BAIK SAJA....AKU TAK BISA TUHAN :(


shela sudah melahirkan anaknya perempuan aku menatap anaknya dari pintu kamar ruang bersalin.. aku sempat menangis saat itu juga aku berjalan mendekatinya mengusap pipi anaknya itu dan berkata "dia cantik sepertimu dek"
ku beranikan diriku untuk mencoba menggendong ponakanku ini,ku cium pipinya,bibirnya,dahinya sambil meneteskan air mata lagi. anak ini tak salah apa-apa tak seharusnya aku membencinya, aku harus bahagia karena ini ponakan pertamaku.


perlahan rasa sesalku ini hilang dengan sendirinya. aku berniat melanjutkan S2 di milan dan ayah ibu menyetujui permintaanku itu. disana kan ku buka senyuman baru, senyuman yang hampir 2 th ini hilang dari kehidupannku. aku pernah gagal menikah tapi bukan berarti aku harus gagal dalam pencari kehidupanku ke depan... NOVEMBER 2011 MEMULAI HIDUP BARU DI NEGARA ORANG.... MILAN !!! :)

Rabu, 14 Maret 2012

cukup dengan hal sederhana ini sayang !

Aku lebih suka melakukan hal yang paling sederhana ini denganmu, seperti aku yang selalu bisa menyempatkan waktuku untuk menemani dirimu makan, membuatkan teh hangat di cangkir birumu,duduk diteras rumah dan bercerita banyak hal denganmu,memandangi lama wajahmu,memperhatikan detail amarahmu lalu dengan sendirinya kau berdiam diri dan kembali merayuku dengan kata “maaf”.
Aku lebih suka melakukan hal yang paling sederhana denganmu, kamu tak perlu membahagiakanku dengan cara yang mahal seperti mengajakku keacara dansa dan dinner di resto mahal dan elite itu. Cukup kamu menemaniku mendengarkan lagu klasik atau jenis music apa saja lalu kita berdansa bersama dibawah malam yang hampir lelap, Cukup kau mengajakku makan di emperan jalan atau memintaku untuk memasakan makanan kesukaanmu yang rasanya pedas seperti kesukaanmu. Itu lebih dari indah bukan??

Kamu tak perlu membahagiakanku dengan cara yang mahal, seperti mengajakku jalan-jalan seharian berkeliling mall,distro,nonton bioskop,berkarokean dan hal mahal lainnya. Cukup kamu menemaniku berlama-lama berjalan di pinggir pantai,kita berjalan bergandengan tangan sambil menunggu matahari itu terlelap di ufuk barat. Cukup kamu mengajakku menonton film dvd lewat laptopmu atau cukup kau memainkan alat music apa saja dan menyanyikan beberapa lagu sederhana untukku.
Kamu tak perlu membahagiakanku dengan cara yang mahal, dengan memperlakukanku seperti wanita-wanita di film-film itu yang mengharuskan membahagiakan cinta dengan menghadiahkan aku barang-barang yang harganya mahal, dan sebagainya.. TIDAK !! aku tak seperti mereka ! aku tak pernah menuntut keberadaanmu untuk membahagiakanku dengan hanga yang mahal,aku tak pernah memintamu untuk menjadi pria dalam film korea yang harus tampil keren setiap harinya dan kesana kemari berpenampilan ala boy band.. TIDAK ! aku mencintaimu, itu alasan yang paling cukup untuk kukatakan padamu saat kau bertanya tentang hatiku..

Kamu tak perlu pula membahagiakanku dengan cara yang mahal sayang, mengajakku berlibur di negara seberang sana lalu menyuruhku meminta apa saja yang ku mau.. TIDAK SAYANG !
Aku menginginkan hal seperti ini, sederhana saja sayang.. kau menemaniku setiap saatnya dan aku juga demikian. Kau mendengar segala ceritaku dan aku kan mendengar segala apa yang akan kau ceritakan padaku. Kau cukup membuatku menunggu kau pulang,tidur berlama disampingmu,merangkul bahumu,bersandar di dadamu lalu tidur bersama nafas sendumu. Kau cukup berlaku manis dihadapanku tanpa rekayasa dan merasakan segala yang kuberi untukmu.
Romantis bukan?? Yah... aku suka kamu, kamu yang romantis..kamu yang selalu menggetarkan hatiku saat baru semenit memandang wajahmu,senyummu dan setiap detail kata-katamu. Aku suka kamu. Tapi sayang, cukup kamu tahu kau tak perlu membahagiakanku dengan cara yang mahal. Aku mencintaimu dengan cara seperti ini. Sederhana yah sederhana.. lihatlah mengapa aku mencintaimu sampai sekarang ini. karena kesederhanaanmu.

Selasa, 13 Maret 2012

balasan surat untuk SUAMI ku

Mas... aku mendapatkan surat ini dari ibu tadi pagi dan langsung kubalas siang ini setelah beberapa puluh kali aku membacanya. Tak berhenti air mataku saat membaca surat darimu mas.. sesekali aku berucap zhikir , membaca lagi tiap tulisanmu,kembali menghapus air mataku dan mengusap-usap perutku.
Yah.. ini tulisanmu mas.. aku mengenali persis setiap detail huruf yang kau tulis disini,aku kenal mas dengan tinta biru ini.. pena yang sering kau kenakan saat ingin menulis apa saja yang ingin kau tulis. Aku kenal juga dengan lembaran kertas putih ini mas.. aku kenal tanda tanganmu ini mas di bawah namamu.. aku kenal ini darimu mas.

Mas... aku terus menagis membaca surat yang isinya tentang perasaanmu ini. Benarkah mas tulisan ini? Atau hanya sandiwaramu lagi?
Tapi tidak ! lagi-lagi aku masih mempercayaimu mas meski kau tahu sendiri luka tersayat dihatiku ini masih membasah dan tak bisa sembuh secepat kau mau.. tapi sudhlah aku tak ingin memikirkan seberapa dendam dan sakit yang kurasa mas. Aku mencintaimu lebih dari sakitku ini padamu mas.
3 bulan tanpamu, aku ingin sekali pinjam pundak dan pelukanmu dan menangis lama di sampingmu,di hadapanmu sambil kau mengusap-usao kepalaku.
Mas.. aku merindukanmu, demi penciptaku mas satupun rasakuu pad tak pernah berkurang sadikitpun. Aku terus bersujud pada Illahi meminta agar suamiki dipulangkan kepadaku lagi.. apapun kondisimu sekarng aku siap menerimamu kembali karena alasanku sekarang dan nanti hanya satu.. AKU MENCINTIMU.
Mas.. 3 bulan ini aku makan hanya ditemani ibu dan bude saja, makananku sudah lama tak mas cicipi.. ayo kemarilah mas kan kurasakan padamu berbagai masakan yang kau mau.. aku tak’an buat mas kelaparan dan tak di perhatikan lagi.
Mas.. sungguh akupun lebih merindukan suasana kita dulu mas. Saat dimana aku mengurusi semua kebutuhanmu mas,menyiapkan air hangatmu,mencuci kakimu,menemani kau makan n beristirahat dan menemannimu lembur diruang kerjamu mas.

Mas.. aku masih mencintaimu juga. Aku tak peduli dengan cintamu yang pernah meengkhianatiku dan pernikahan kita. Sungguh aku tak membenci keluargamu mas walau mereka jelas sangat membenciku dan tak menginginkan keberadaanku disampingmu selama 5 tahun itu, aku sedikit pun tak membenci mereka dan juga dirimu.
Mas.. sungguhkah cinta dan keseriusanmu sekarang?
Datanglah.. jemputlah aku kembali dan kita bangun rumah tangga kita kembali.
Mas.. 3 bulan setelah kau mengusirku dari rumah kita aku menyimpan berita ini, mas... ada kabar bahagia... AKU HAMIL ...

Senin, 12 Maret 2012

Surat untuk ISTRIku

“Hari ini tepatnya 92 hari aku berpisah darimu mah.. lebih tepatnya 3 bulan aku tak melihat wajah tulusmu itu didalam rumah ini setelah aku mengantikan dia dengan dirimu. Ada setumpuk rindu yang aku tahan disini, sejak aku memutuskan hal bodoh itu dengan menikah lagi dengan wanita lain,tanpa menceraikanmu dan memberi nafkah untukmu lagi.”

... MAH, dia tak sama sepertimu.. yang dulu saat pertama kali menikahimu kau mempersilakanku mencium kening dan jidadmu lalu membacakan ayat-ayat pendek yang katamu “agar aku bisa menjadi istri yang soleh dan barokah untukmu mas..”. kau menyuruhku lagi untuk memberitahu hal-hal yang kau suka dan tak suka.
DIA.. belum saja 2 kalimat kuucap,selimut sudah menutupi wajahnya dan tidur begitu saja.

MAH... dia tak sama sepertimu, yang saat aku masih tertidur lelap kau menutupi badanku dengan selimut tebal,mencium jidadku secara diam-diam.. dan saat aku bangun tidur pasti yang akan kau katakan “assalamualaikum suamiku” dengan senyuman khasmu itu.. cantik !
Pasti pula kan ada sepiring nasi goreng dan teh hangat buatanmu untukku dimeja itu,kau menemaniku sarapan mah.. dan kita bercerita banyak hal diruangan itu.
DIA.. tak pernah dia melakukan hal itu padaku mah.. saat pagi tiba aku bangun sendiri,tak ada salam atau ciuman hangat darinya yang seperti kau lakukan dulu untukku. Tak ada sarapan pagi darinya mah.. tak ada teh hangat atau apalah saja yang dibuatnya untukku menjelang pagi mah..
DIA.. hanya asyik dengan BBM,facebook dan akun twitternya. Satu bajuku pun tak pernah disetrikanya,kaos kaki yang sudah seminggu ku kenakan tak pernah digantikannya.. tak ada sosokmu didirinya mah.. tak ada...

MAH.. dia tak sama sepertimu, yang setiap sorenya saat aku pulang kerja pasti beberapa menu makanan sudah kau sajikan diatas meja makan. Kedua kakiku kau bilas dengan air hangat dan pasti kau kan memijat kedua bahuku yang kelelahan.
DIA.. setiap hari saat aku pulang kantor, yang tersedia diatas meja hanyalah makanan bungkus yang dibelikannya di warung depan rumah atau hanya beberapa mie instant yang harus aku masak sendiri. Dia tak pernah membilas kedua kakiku dengan air hangat mah.. yang ada setiap sorenya dia hanya sibuk dengan senan aerobik dan arisannya.

MAH.. pasti seminggu sekali aku kan tidur dipahamu kan? Kadua daun telingaku pasti kan kau bersihkan, 20 jari-jariku juga demikian pasti bersih . mah.. aku rindu kamu, aku rindu saat-saat seperti itu mah..
DIA.. tak pernah melakukan hal seperti itu mah.. yang kau lakukan untukku di 5tahun rumah tangga kita. Dia tak pernah mengurusiku mah.. lihatlah mah, rambutku sudah memanjang hampir 3 bulan tak pernah dipangkas lagi. jari-jari kukuku mulai tak teramat,kupingku pun tak pernah kubersihkan lagi.
Lihatlah mah.. berat badanku menurun sekarang. Aku tampak kurus dan seperti orang jalanan saja. Aku kurang istirahat sekarang mah.. kerjaan kantorku tambah berantakan setiap harinya.. AKU MERINDUKANMU MAH..

“MAH.. aku masih mencintaimu,aku merindukan setiap detail yang ada pada dirimu mah. Bagaimana dengan keadaanmu sekarang mah?
Aku menyesal sungguh menyesal dengan keputusanku ini yang mengkhianati tulusnya cintamu dan lebih mendengarkan omongan keluargaku yang menentang pernikahan kita yang tak kunjung diberikan keturunan.
Mah.. aku masih sangat mencintaimu mah ! tak bisakah kau kembali padaku sekarang? Maafkan aku.. terimalah aku kembali padamu, tak’an kupeduli lagi dengan keturunan dan hal lainnya yang kubutuhkan sekarng dan juga nanti hanya kamu mah .... !
Mah... aku mengirimkan surat ini lewat ibumu, dan sampai sekarang ibu tak pernah memberitahukan keberadaanmu sekarang dimana.
Kembalilah mah.. aku akan melepaskannya dan memintamu agar bisa mencintaiku sekali lagi”


#bersambung!!!
Menunggu surat balasan dari sang istri !!

Minggu, 04 Maret 2012

KAMU dengar hal ini !

kau dengarkan...
AKU INGIN MENIKAH !
apa itu terdengar lucu saat seorang wanita yang sudah lama bersamamu,mencintaimu berkata demikian?
AKU INGIN MENIKAH !
itu yang setiap kali aku ungkapkan padamu bukan? saat kita sedang dinner,di toko buku,kau menemaniku berbelanja dan kita melihat anak-anak kecil bermain lucu dan di tempat-tempat lainnya aku selalu berkata begitu kan? seolah meminta responmu di kata-kataku yang terkesan ada kalimat bernada bergurau dan serius.. tapi jawabanmu "nanti".
AKU INGIN MENIKAH !
merasakan bagaimana rasanya secara spontan kau melamarku di banyaknya orang lalu memberikan cincin untukku dan menyanyikan lagu yovie and the nuno yang liriknya "aku ingin mempersuntingmu..tuk yang pertama dan terakhir.." atau impianku tentang lamaran itu berlebihan? yasudah bagaimana saja kalau kau melamarku dengan suasana yang biasa-biasa saja saat kita lagi dimobil dan kau hanya berkata "menikahlah denganku" mudah bukan??

AKU INGIN MENIKAH !
dengan bisa mengenakan gaun putih panjang cantik yang kudesaign sendiri dan melihatmu mengenakan jas putih dan tampil gagah seperti itu. aku ingin merasakan hal indah itu,melihatmu mengiringi langkahku dengan membiarkanku menggandeng tanganmu dan langkah kita berdua diiringi lagu favorit kita GUY SEBASTIAN-ANGELS BROUGTH ME HERE digedung mewah itu. atau apa hal itu berlebihan? begini saja ku ubah.. aku ingin menikah denganmu dengan prosesi yang sederhana,aku tak perlu memakai gaun panjang putih yang terlihat glamour dan mahal itu, cukup meminjam kebaya putih ibu yang dikenakannya saat menikah dengan bapak 30th yang lalu itu.. atau aku bisa mengenakan lagi kebaya yang pernah ku pakai saat wisuda, warnanya masih bagus dan dipakai baru sekali. atau aku mengenakan busana muslim saja? dengan ditutupi kerudung panjang di atas kepalaku tanpa harus sibuk mencari orang salon untuk mengrias tataan rambutku? begitu.. bagaimana menurutmu??

AKU INGIN MENIKAH !
aku ingin tinggal seatap bersamamu, berlama-lama menghabiskan 24jam waktuku dalam sehari bersamamu, menyiapkan segala keperluanmu,memasakan makanan dengan segala resep untukmu,menunggumu bangun pagi dan menyiapkan teh hangat atau kopi kental seperti dengan kesukaanmu, menyiapkan pakaian kantormu,merapikan dasi yang kau kenakan dan sebelum kau bergegas pergi kekantor aku kan mencium tanganmu dan berkata "aku mencintaimu,hati-hati dijalan".

AKU INGIN MENIKAH !
aku ingin berlama-lama seperti ini, menemanimu lembur kerja semalaman di ruang kerjamu,walau harus terlelap tidur di sofa tak mengapa karena aku ingin selalu bersamamu.
kau masih mendengarkanku kan ?
aku ingin menjadi ibu dari keturunan kita, aku kan mendidik mereka dengan baik. aku tak'an menjadi istri yang boros yang menghabiskan gaji bulananmu dengan berbelanja sana sini dan mempercantik diriku di salon 2 minggu sekali.. tenanglah aku tak'an seperti itu aku akan menghargai segala perkataan dan keberadaanmu sekarang.

AKU INGIN MENIKAH !
cukupkanlah 6 tahun bersama dengan 1001 macam alasan darimu yang sulit mengabulkan hal ini. jangan bicara 3 atau 4,5 tahun lagi untuk mengsahkan hubungan kita..
dengarkan ini, aku wanita.. yang butuh kepastian bukan pernyataan yang berlebihan dan hal konyol seperti janjimu itu.
AKU INGIN MENIKAH, DENGANMU...
apa itu terdengar memaksamu?
ooo.. jelas tidak untukku, aku hanya ingin menyakini keseriusanmu, tapi jika kau masih berkata lagi "belum siap"..
yaaa... mungkin aku akan mengambil keputusan sekarang untuk beristirahat panjang dari kehidupanmu dan kupastikan hatiku tak'an jatuh padamu lagi tapi pada sosok yang lain !

Jumat, 02 Maret 2012

KENAPA?

Kenapa hari ini aku bangunnya jam 6 pagi?
kenapa hari ini aku tidur lagi jam 7 pagi dan bangun jam setengah 8?
kenapa hari ini mandinya kepagian?
kenapa hari ini aku dandan cantik dan rapi?
kenapa hari ini aku mau ke kantornya papa?
kenapa hari ini aku diantar dia dengan motornya kakak?
kenapa hari ini aku gobrol sama kamu diteras rumah?
kenapa hari ini papa dan umi aku gobrol sama kamu?
kenapa hari ini aku rapiin baju kamu buat sholat jumat?
kenapa hari ini aku nyium tangan kamu sehabis kamu sholat?
kenapa hari ini aku temanin kamu makan siang?
kenapa hari ini aku yang ngambil makan,minum kamu?
kenapa hari ini aku nggak bisa istirahat siang?
kenapa hari ini aku susah menulis fiksi dan malas pegang laptop?
kenapa hari aku nggak online fb atau twitter?
kenapa hari ini aku lagi yang nemenin kamu makan sore?
kenapa hari ini aku cuma makan 3 sendok nasi?
kenapa hari ini pinggangku sakit?
kenapa hari ini aku lebih banyak minum air putih?
kenapa hari ini aku disuapin kamu?
kenapa hari ini aku buatin kamu teh yang rasanya manis banget?
kenapa hari ini aku rasanya mau nangis saat dengar kamu bilang 'i love u'?
kenapa hari ini tangan ku di genggam kamu?
kenapa hari ini aku ngeemeteran?
kenapa hari ini aku bahagia??
kenapa hari ini kamu banyak bertemu dengan keluargaku?
kenapa hari ini aku bangunin tidurmu?
kenapa hari ini aku bersihin wajahmu?
kenapa hari ini aku girang saat liat senyummu?

KENAPA???
jawabannya cuma satu..
yah... karena ada KAMU :)

Kamis, 01 Maret 2012

awal bulan MARET,,, :)

Saat menulis postingan ini aku lagi di perjalanan menuju airport sambratulangi manado.. hmm sebenarnya bisa nulis saat udah tiba dirumah lagi, BUT.. ngk taulah sehari nggak cepat-cepat ngeblog rasanya galau..hahahahha
yuppp kembali lagi ke topik awal otw airport, hihihih rasanya aku kasmaran sendiri saat masuk awal maret ini.. ini awal bulan aku buat ketemu dengan pacarku yang datang dari surabaya.. sudah 9 bulan kita LD. nggak ketemu-ketemu setahun jadi totalnya setahun sembilan bulan LD-nya.. waow !!
emang si susah bener jalani hubungan yang jaraknya jauh yang nggak bisa everytime ketemu,jalan-jalan saat sitnite dan bla bla bla...
yang ada setiap harinya hanya nelpon,sms,nelpon,sms dan begitu seterusnya hohohoho...
tapi ya inilah pengorbanannya buat nguji seberapa besar komitmen kita berdua buat jalanin hubungan yang mengarah ke jalur serius ini (ceileeeee hihihihi)
seperti katanya, jarak bukan penghalang kita buat nggak bisa saling cinta (yaampun kelepek-klepek jatuhbangun sesek nafas gigit jari dengernya..hahahaha LEBAY !)

tapi LD nggak selalu buruk loh,kita berdua punya cara tersendiri buat selalu nyenengin perasaan kita berdua biar jauh dari kata BOSAN dan JENUH ! seperti gaya pacaran kita yang kita buat konsepnya kayak anak-anak sekolahan (meski umur da hmmmm) :)
jaman da modern tapi kita berdua masih gunain komunikasi lewat surat yang isinya tuh surat buat aku ngakak terus saat bacanya.. kadang2 ngerekam suara kita berdua saat lagi telponan jadi kalau lagi berantem dikit denger lagi rekamannya pasti senyum lagi,baikan lagi dan rukun kembali.

hmmm aku masih pengen nulis lagi disini tapi udah nyampe parkiran,so nanti nyambung lagi kelanjutannya yah... salam blogger..
#kecup# daaaaaaaaaaaa....... ^^