Heart beats fast
Colors and promises
how to be brave
how can i love when i’am afraid to fall
but watching you stand alone
all of my doubt suddenly goes
away somehow..
Aku mencintaimu. Cukup. Itu saja dulu yang bisa aku
deskripsikan disini dan selebihnya biar kamu sendiri yang berhak menjawabnya
tentang apa yang harus aku lakukan nanti setelah aku mengatakan ini. Tadinya
aku berpikir jika mencintaimu itu akan salah jadinya tapi ternyata akan sangat
salah bila aku terlambat untuk mengungkapkannya padamu.
Aku mencintai setiap moment yang banyak aku lewatkan bersamamu.
Seperti, menemanimu ke toko buku. Ya toko buku. Kita punya waktu yang cukup
lama disana, aku harus menunggumu memilih beberapa judul buku yang kamu cari,
aku juga bisa dengan diam-diam memperhatikan dengan baik bagaimana raut
seriusmu itu saat memperhatikan setiap rak buku dan setelah mendapatkan apa
yang kamu cari pasti yang akan kamu tanyakan ‘Bagaimana dengan buku ini?’. Yang kujawab pasti hanya
mengganggukkan kepala berkata sejutu (karena
apapun itu asal kamu yang memilihnya aku pasti suka).
Setelah toko buku, moment yang paling aku favoritkan saat
bersamamu ialah ‘menyaksikan senja
berdua’. Aku bisa merasa menjadi pribadi yang lebih membahagiakan lagi saat
dimoment ini, hingga jika bisa meminta aku menginginkan agar senja bisa menjadi
10 jam saja dalam sehari. Biar waktuku untuk menggenggam tanganmu bisa lebih
lama lagi. aku bisa mendengarmu bercerita tentang hal ini dan itu, aku bisa
lebih mengerti akan apa yang membuatmu bahagia dan tidak dan kamu juga bisa
tahu hal apa yang bisa buatku bahagia, yaitu Kamu. Cukup kamu tetap berdiri
tenang disampingku saja itu sudah jauh membuat pribadiku menjadi lebih baik
dari sebelumnya, jadi bisa kamu mengabulkan permintaanku agar kamu menetap
dihatiku saja mulai sekarang hingga nanti?
Aku akan memberikanmu ruang yan g ku beri nama ‘hati’ yang didalamnya tentu hanya
berisi kata yang bernama ‘kamu’. Jadi
nanti saat kamu lelah dan gundah atau ingin beristirahat kamu bisa meminjam
dadaku untuk meredupkan kelelahanmu dan sebagai bayarannya aku hanya meminta
kamu tetap seperti ini, untukku saja. Bisa
kan?
Dengar ini, aku tak pernah peduli akan bagaimana buruknya
kamu yang dulu, yang kubutuhkan sekarang sosokmu yang sekarang ini karena akan
sangat merugi batinku jika Tuhan tak memposisikan dirimu untuk menempati
ruas-ruas jariku untuk kamu selipkan tanganmu. Jadi, mulai sekarang menetaplah
dihatiku.. jika bisa sampai beribuan tahun lamanya.
I have died everyday waiting for you
Darling don’t be afraid i have loved you
For a thousand years
I’ll love for a thousand more..
______
#30HariLagukuBercerita
@PosCinta
ya, yang penting dia sekarang. masa lalu justru mendewasakan. berlimpah orang baik sekarang dengan masa lalu tidak baik. go ahead.
BalasHapusbener bgt pak. thanks :)
Hapusjadi selama 30 hari bakalan cerita tentang lagu gitu yaa?
BalasHapusiya ya.. lagu gituu
Hapusiya.. jadi 3hari sekali akan posting fiksi tentang lagu2 :)
Hapustadi pagi stel lagu ini dan udah kepikiran tuk bikin fiksinya, eehh udah keduluan sama neng Aiiniza :D
BalasHapushohohoo.. maafkan kak. ayo bikin lg dgn judul yg sama kak :)
Hapuslagunya bagus kan?
berkunjung sob, buat dapetin backlink... jangan lupa kunjungan baliknya.. di tunggu, gak pake lama.... siep...!!!
BalasHapus:)
HapusWaaa bagus dek. Pengen bikin tema lagu ini juga, tapi belum ketemu. Suatu hari temanya sama gak apa ya. :D
BalasHapusmakasih kak :)
Hapushohoho.. iya kak gpp. lagunya ni bagus kan :)
yang penting, semuanya menjadi pelajaran,
BalasHapusuntuk melangkah lebih baik dari yang dulu,
tak ada yang perlu dibenci dari masa lalu..
be strong.. :)
thats true :)
Hapusyang pentingsaatni ya, bukan dulu
BalasHapusiya mbak :)
HapusTeringat sewaktu masih masa remaja dahulu nih...
BalasHapusSalam kenal dan salam persahabatan
semakin tajam..!
BalasHapussaya suka dengan yang ini : ‘menyaksikan senja berdua’.
kontrol untuk memilih katanya saya acungi jempol.. seperti yang di atas ini, kalo kebayakan orang akan menulis seperti biasa : 'nonton sunset'.. tapi dengan kontrol emosi ketika menulis, jadi ada bumbu - bumbu lain yang jusru bikin semakin menarik.. :D
Tak masalh sbrp buruknya masa lalu, yg utama bagaiaman dia saat ini dan planning utk esok dan selanjutnya. Setiap org pny masa lalu, dan cara kita melihatd an menilainya saat inilah yg akan membuat kita bs mengambil hikmahnya
BalasHapusdaleemmm banget tuh kata2 :D
BalasHapusNay slalu hanyut kalo baca blog dimari.. hehe
lama gak bertandang Aii :)
BalasHapusGak bisa berkata kata kalok baca tulisan Aii. Bikin hanyut :D
Ada award loh, tapi kalok gak dikerjakan juga gak papa kok :)) check yaa
Aduuuuh jadi inget pernah ke toko buku berdua dulu. #eh...
BalasHapus